Kamis, 29 Mei 2014

Emie Medan Sensasional


Lokasi             : RM. Sempurna
                         Jl. Sempurna No. 5 (bisa masuk dari Jl. Kayu Manis & Jl. Kulim)
                          Pekanbaru
Menu              : Emie Medan
Vegan             : Yes
Price               : Rp. 10.000,-
Ulasan            :

(+) Mie kuningnya gemuk & kenyal, serta tidak terasa aroma air kapur yang kadang terdapat pada mi kuning. Kontur mi kuningnya agak sedikit keriting sehingga menambah sensasi ketika berada di dalam mulut. Rasa rempah dari kuahnya cukup berasa, dan kerenyahan krispynya terasa pas : garing. Sepertinya rumah makan ini konsisten dengan tahunya yang menggunakan tahu dari Medan sehingga tidak menemukan rasa asam khas tahu Pekanbaru yang kadang dapat merusak rasa dari masakan itu sendiri. Kentang goreng yang 85% matang seolah-olah memberikan sensasi tersendiri pada setiap gigitannya.

(-) Perpaduan kuah kental yang dicampur dengan potongan crispy, kentang goreng, tahu goreng, daun sup, dan taoge boleh terbilang berpadu dengan cukup serasi andai saja taoge yang digunakan tidak terlalu gemuk sehingga aroma langu yang dihasilkan tidak terasa seperti hendak  “merebut” rasa rempah dari kuahnya. Sepertinya mereka ingin memberikan sensasi tambahan dengan taoge renyahnya, tetapi rasa langu pada taogenya malah mengurangi kenikmatannya.


Well, emie Medan boleh terbilang sensasional mengingat sensasi yang dihasilkan oleh setiap gigitan yang bersumber dari mie dan kentang gorengnya. Ide taoge renyahnya juga sebenarnya tidak jelek tetapi menghilangkan bau langu pada taoge adalah sebuah masalah yang harus diatasi. 


Selasa, 27 Mei 2014

FULL MONTH ANGELICA

Sunday, 25 May 2014

    Hari ini Angelica mengadakan acara syukuran full month-nya, meskipun lahir di tgl 28 April kemarin tetapi full month-nya diadakan lebih awal, karena untuk anak perempuan memang lebih awal.
Sejak pagi semuanya sudah sibuk untuk persiapan acara full month Angelica, Grandma sibuk mengambil pesanan, Grandpa sibuk masukin kue ke kotak, Daddy sibuk mau pergi jemput tukang pangkas & mau pergi hantaran, Mommy sibuk urus Angel, Aunty collapse gara-gara kecapekan semalamnya, & Brother Kenzie sibuk tidur. Hahaha...

     Seperti acara full month pada umumnya, Angel juga dibotaki oleh tukang pangkas, alhasil Angel yang tadinya cantik dengan rambutnya menjadi Botak Keneng. Hahaha....
Oh ya, selain nama Indonesia, Angel juga punya nama mandarin lho. Namanya 谭安妤 (bacanya : Tan An Yu), nama itu diberikan oleh Grandma setelah mengutak-atik kamus mandarin, panggilannya An Yu. Ingat yah nak, nama di belakang itu adalah 妤 (Yu), bukan 好 (hao), bentuk tulisannya memang hampir mirip tetapi cara baca & artinya berbeda. By the way, congrats yah nak :)

Proses "Membotak"

The Real Lontong Medan

Lokasi              : RM. Sempurna
                          Jl. Sempurna No. 5 (bisa masuk dari Jl. Kayu Manis & Jl. Kulim)
                          Pekanbaru
Menu              : Lontong Medan
Vegan             : Vegan
Ulasan            :

(+) Kesan yang didapat ketika menikmati suapan pertama adalah “Medan Banget”. Yup, lontong Medan ini memang terasa sama persis dengan lontong yang ada di kota Medan. Maklum saja, secara pemilik rumah makan ini juga adalah orang Medan tulen (Horas Bah!!). Lontong tersebut menggunakan kuah santan yang pekat & juga campuran sayuran yang dimasak dengan tauco, antara lain : labu jepang, tahu goreng, tempe, wortel, sayur nangka, buncis, serundeng kentang, dan tidak lupa ciri khas utama lontong Medan yaitu tauco. Walau penampilannya terlihat “seram” karena minyak dari santan yang berpadu dengan merahnya cabe giling sewaktu memasak kuahnya, sebenarnya rasanya cukup “damai”, tidak terlalu pedas, dan agak asin sebagai bagian dari rasa tauconya. Tahu yang dipakai juga tidak terasa asam sebagaimana biasanya pada tahu Pekanbaru. Akan lebih nikmat lagi apabila lontong ini dimakan dengan kerupuk cabe bundar khas Selatpanjang, rasanya benar – benar maknyuss. Satu lagi yang menjadi kelebihan lontong Medan ini, lontongnya menggunakan lontong yang dibungkus daun dan bertekstur lunak, benar – benar khas Medan, beda dengan lontong Pekanbaru yang menggunakan kantong plastik dan terasa agak keras.

(-) Bagi penderita kolesterol mungkin akan merasa takut untuk menikmati lontong Medan ini dikarenakan kuah santannya yang pekat & berminyak.

Benar – benar lontong Medan yang “Medan Banget !!” hanya dengan harga Rp. 11.000,- bisa memenuhi kerinduan akan rasa Medan tanpa harus pulang ke Medan.


NB       : Saya adalah orang Medan yang “terdampar” di Pekanbaru :p

Lontong Medan RM. Sempurna

Jumat, 23 Mei 2014

Catatan Kuliner Vegetarian Pekanbaru

Sebenarnya sudah lama terbesit keinginan untuk menerbitkan blog bertema kuliner vegetarian mengingat saya sendiri adalah seorang vegetarian dan juga merupakan seorang pecinta kuliner yang hobi makan. Saya juga termasuk orang yang kritis terhadap cita rasa suatu masakan (vegetarian tentunya), dan juga hobi terhadap dunia sastra & karya tulis, maka lengkaplah kombinasi hal tersebut dalam memantapkan niat saya untuk membuat blog yang bertema kuliner vegetarian. Untuk sementara blog ini dikhususkan untuk kuliner vegetarian wilayah Pekanbaru, mengingat saya berdomisili & beraktivitas di kota ini, tetapi tidak tertutup kemungkinan kedepannya saya akan memuat mengenai kuliner di kota yang lain karena kadang saya juga berpergian keluar kota.

Sebagai artikel perdana, saya akan mengulas mengenai sarapan yang sedang ada dihadapan saya :

Lokasi             : ASHLYN VEGETARIAN
                         Jl. Setia Budi (depan kantor PLN)
                         Pekanbaru
Menu              : Miso
Vegan             : By request
Ulasan            :

(+) Kuah miso-nya ketika dicicipi secara terpisah kurang terasa aroma rempahnya, tetapi setelah dicampur dengan mi kuning & bihun-nya menghasilkan kombinasi rasa yang gurih & nikmat. Bagi penyuka rasa pedas bisa juga menambahkan lebih banyak cabe rawit giling yang menambah “greget”nya. Ditambah lagi dengan kerupuk ubi pedas & taburan potongan crispy yang renyah, rasanya sungguh pas sekali.

(-) Seperti masalah kebanyakan yang ditemui di kota Pekanbaru, tahu goreng yang digunakan masih terasa asam (rasa khas tahu Pekanbaru) sehingga ketika dimakan bersamaan dengan mi & kuahnya akan sedikit merusak rasanya. Mi kuning yang dipakai juga agak kurang sesuai karena menggunakan mi kuning kurus yang biasa digunakan untuk mi goreng, tekstur mi kuningnya juga agak terasa sedikit keras & kering. Yah, mungkin itu karena menggunakan mi kuning untuk mi goreng.


Secara overall dengan mengesampingkan kekurangannya, miso di tempat ini boleh terbilang cukup nikmat dengan harga Rp. 9.000,- per porsi.

NB : Maaf fotonya tidak diposting karena miso-nya keburu habis ketika saya makan sambil menulis blog ini :p

Jumat, 09 Mei 2014

Welcome ANGELICA RENATA TAM

Friday, 09 Mei 2014

     Dalam rangka menyambut kelahiran anggota baru kita, Daddy berencana untuk membuatkan satu artikel di blog ini, tetapi setelah dilihat ternyata blog ini sudah lama tidak di update. Berbagai macam kendala maupun (kem)alasan diutarakan menyangkut hal ini. Bayangkan di tahun 2013 Daddy hanya mengupload tiga, sekali lagi TIGA, artikel saja. TIGA !! (lagi ah . . . . :3)
Rata-rata alasan sebenarnya adalah rasa malas yang muncul ketika harus merangkai kata membuat artikel.
Heheheh . . . .

Waktunya lebih banyak dihabiskan untuk browsing, download, & nonton film :p

EHEM !!
To the point aja deh.

     Artikel blog kali ini Daddy dedikasikan untuk anggota baru di dalam keluarga kita, yaitu ANGELICA RENATA TAM, yang lahir pada tanggal 28 April 2014. Sebenarnya Angel diperkirakan lahir pada tanggal 15 atau 16 April 2014, tetapi akhirnya molor 12 hari. Padahal Daddy mulai siaga & was-was ketika Mommy sudah memasuki perkiraan masa bersalin, akhirnya Daddy melalui hari demi hari dengan perasaan khawatir & tidak tenang karena Angel ternyata memilih untuk lebih lama ngadem di rahim Mommy. Pada hari kelahiran Angel, proses persalinan Mommy  boleh terbilang lebih gampang dibandingkan pada saat akan melahirkan Kenzie, tetapi masa kontraksi saat akan melahirkannya lebih lama.

     Mommy menghadapi proses persalinan hanya ditemani oleh Daddy saja, karena pada saat itu Grandma & Aunty harus menjaga Kenzie di rumah, karena Kenzie tidak bisa dibawa serta ke rumah sakit (takut ngerusuh). Proses kelahiran Angel ditangani oleh Dr. Elita Gustiana Ardi Sp.Og dengan sangat baik. Dokter Elita-lah yang menangani Mommy selama proses kehamilan hingga proses kelahiran Angel, sehingga Angel bisa terlahir dengan selamat & sehat. Untuk berikutnya Angel akan selalu dikontrol kesehatannya oleh Dr. Jasril Yaunin, seorang dokter spesialis anak yang juga mengontrol kesehatan Kenzie.

     Baiklah ! Berikutnya Daddy akan menginformasikan mengenai asal-usul & arti dari nama Angel.
Ketika hasil USG menyatakan bahwa janin yang dikandung oleh Mommy berjenis kelamin perempuan, Daddy mulai memikirkan karakteristik nama yang akan diberikan. Daddy ingin janin yang dikandung oleh Mommy kelak menjadi seorang wanita yang anggun, cantik, & gemulai, maka mulai dari sanalah Daddy rajin browsing & membaca buku nama (CHEZH !! Padahal cuma sekali browsing & sekali baca =.=!). Setelah mencari kesana-kemari & membaca buku nama akhirnya diputuskanlah nama Angelica Renata yang keduanya berasal dari bahasa Italia. "Angelica" berarti malaikat / bidadari, memiliki karakteristik seperti malaikat / bidadari, sedangkan "Renata" artinya lahir kembali, sehingga apabila disatukan maka "Angelica Renata" berarti "Malaikat / Bidadari yang dilahirkan kembali". Sebagai tanda penerus generasi Daddy maka ditambahkanlah marga "Tam" di belakang namanya, sehingga namanya menjadi ANGELICA RENATA TAM.

     Dengan nama ini, Daddy & Mommy mendoakan agar kelak Angel menjadi seorang perempuan yang cantik, anggun, & berkepribadian baik seperti bidadari yang turun dari surga.

Akhirnya Daddy, Mommy, brother Kenzie, Grandma, Grandpa, & Aunty mengucapkan :
"WELCOME ANGELICA RENATA TAM ^^,"



The-Newborn-Angelica Renata Tam


Angelica Renata Tam (08 May 2014)