Jumat, 10 Desember 2010

Air & Penyakit



Kira – kira 80% tubuh manusia terdiri dari air. Malah ada beberapa bagian tubuh kita yang memiliki kadar air di atas 80%. Dua organ paling penting dengan kadar air di atas 80% adalah : OTAK dan DARAH !

Otak memiliki komponen air sebanyak 90%, sementara darah memiliki komponen air sebanyak 95%.

Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 liter sehari atau 8 gelas sehari. Jumlah tersebut harus ditambah apabila Anda adalah seorang perokok. Air sebanyak itu diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh kita lewat air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi. Apa yang terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 liter sehari? Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri dengan cara “menyedot” air dari komponen tubuh sendiri. Dari otak? Belum, belum sampai sebegitunya (kebayang gak bentuk otak yang kering tuh kayak gimana?) melainkan dari sumber yang terdekat yaitu DARAH !!

Darah yang disedot airnya akan menjadi kental dan akibat pengentalan darah ini,maka perjalanannya akan kurang lancar dibandingkan dengan yang encer. Saat melewati ginjal yang berfungsi sebagai tempat penyaringan racun dari darah, ginjal akan bekerja ekstra keras untuk menyaring darah, dan karena saringan di dalam ginjal memiliki tekstur yang halus maka tidak jarang darah yang kental sering menyebabkan perobekan pada glomerulus ginjal.. Sebagai akibatnya, air seni akan berwarna kemerahan tanda mulai bocornya saringan ginjal. Bila dibiarkan secara terus menerus, suatu saat Anda mungkin harus menghabiskan Rp. 400.000,- perminggu untuk cuci darah.

Nah, saat darah kental mengalir melalui otak, perjalanannya akan menjadi agak terhambat. Otak tidak lagi “encer”, dan karena sel-sel otak adalah yang paling boros menggunakan nutrisi makanan dan oksigen, maka lambatnya aliran darah ini bisa menyebabkan sel-sel otak cepat mati atau tidak berfungsi sebagaimana mestinya. (Ya iya la . . , wong otaknya dah jadi fosil :p). Bila ini ditambah dengan penyakit jantung (lengkaplah penderitaan), maka dapat mengakibatkan stroke.

Sekarang pilihan ada di tangan Anda sendiri : melakukan “investasi” dengan minum sedikitnya 8 gelas sehari atau “membayar bunganya” dengan sakit ginjal & stroke

Berikut ini adalah jadwal minum air yang baik yang disarankan oleh Dr. Don Colbert :

Ø      30 menit sebelum sarapan                      : 1 gelas
Ø      2,5 jam setelah sarapan                         : 1 gelas
Ø      30 menit sebelum makan siang               : 1 gelas
Ø      2,5 jam setelah makan siang                   : 1 gelas
Ø      30 menit sebelum makan malam             : 2 gelas
Ø      2,5 jam setelah makan malam                 : 1 gelas
Ø      30 menit sebelum tidur                           : 1 gelas